Mulai: 2 Februari 2017
Selesai: 6 Februari 2017
Rating: 3.5/5
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Pengarang: Winna Efendi
Tebal: 360 halaman
Tanggal terbit: 23 Januari 2017
Liam Kendrick dan Rory Handitama memahami arti kehilangan. Liam pergi ke Sydney dengan dalih menggapai impian sembagai koki, walau alasan sebenarnya untuk menghindari cinta pertama yang bertepuk sebelah tangan. Di lain pihak, Rory sedang berusaha menata kehidupannya setelah suatu insiden membuatnya kehilangan orang-orang yang disayanginya, dan melepaskan impiannya sendiri sebagai pemusik.
Keduanya paham arti berduka, meski belum mengerti caranya. Kesedihan dan kesepian mendekatkan Liam dan Rory, sampai akhirnya ada rasa lain yang menyusup. Saat perasaan sudah tak terelakkan, Liam dan Rory terjebak keraguan, dan rasa lama masih terlalu kuat untuk dilupakan. Dapatkah dua orang yang pernah mencintai orang lain dengan segenap hati menyisakan ruang bagi satu sama lain?
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
"Home is where the heart is," aku berkata pelan, mengulang apa yang tertulis pada papan besar yang tergantung di pintu masuk.
"Benar. Terkadang, rumah adalah sebuah tempat. Bisa juga dalam bentuk sosok seseorang."
Some Kind of Wonderful menceritakan kisah Liam dan Rory dalam menghadapi bayang-bayang masa lalunya. Liam lebih memilih cara menjadi koki sebuah acara ternama untuk melupakan masa lalunya, sedangkan Rory lebih memilih untuk menyibukkan dirinya dalam berbagai pekerjaan dan tidak menyentuh musik lagi agar tidak teringat akan dua orang paling penting dalam hidupnya, Jay dan Ruben. Hingga pada suatu saat, Liam bertemu Rory dan merasa bahwa Rory lah orang yang tepat untuk mengisi sisa ruang yang ada di hatinya.
Novel ini mengisahkan bagaimana dua orang manusia yang sama-sama sedang berjuang untuk melupakan, dipertemukan untuk saling mengisi sisa ruang satu sama lain. Dipertemukan agar bisa memahami arti berdamai dan jujur pada diri sendiri. Dipertemukan agar menemukan kebahagiaan baru versi mereka sendiri,
Selanjutnya di Some Kind of Wonderful
My Review:
Sudah cukup lama saya tidak membaca karya Winna Efendi, jadi rasanya seperti beradaptasi lagi dengan karya Winna ehehe. Seperti biasa, Winna sangat berhasil membuat para pembaca merasa greget akan hubungan kedua tokoh utama, but it's okay haha. Sayang sekali novel ini tidak terlalu membuat saya merasa 'wow'. Ceritanya bagus, idenya saya suka, namun saya merasa alurnya lambat sekali, terutama di bagian-bagian awal, but it was good at the end.
Seperti karya Winna sebelum-sebelumnya, gaya menulis Winna sangat apik dan bahasa yang digunakan enak untuk dibaca. Penggunaan POV-nya juga cukup baik, sehingga tidak membuat pembaca bingung. Pendeskripsian tokoh jelas, tetapi untuk pendeskripsian latar, kadang kita sebagai pembaca harus fokus agar paham ini sedang berada di bagian apa hehe. Pelompatan setting dari masa lalu ke masa sekarang yang kadang tidak ada batasnya, membuat saya--khususnya--sebagai pembaca harus aware akan apa yang sedang terjadi dalam cerita, but it was okay.
Senang bisa membaca karya Winna lagi. Nice book!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar